HUBUNGAN ANTARA INTERNAL LOCUS OF CONTROL DENGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 4 DELANGGU

Destin, Hurusetiati (2015) HUBUNGAN ANTARA INTERNAL LOCUS OF CONTROL DENGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 4 DELANGGU. Bachelor (S1) thesis, Universitas Widya Dharma.

[img] Text
Destin hurusetiati.fix.pdf

Download (772kB)

Abstract

DESTIN HURUSETIATI, NIM 0761100186, HUBUNGAN ANTARA INTERNAL LOCUS OF CONTROL DENGAN PERILAKU BULLYING PADASISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 4 DELANGGU Internal Locus of Control merupakan salah satu variabel penting yang berpengaruh terhadap munculnya perilaku bullying, karena jika seorang siswa memiliki Internal Locus of Control yang baik maka dengan mudah siswa dapat mencegah timbulnya perilaku bullying. Internal Locus of Control adalah anggapan individu yang memandang peristiwa dalam kehidupannya sebagai konsekuensi perbuatannya atau individu merasakan adanya hubungan antara usaha-usaha yang telah dilakukan dengan akibat-akibat yang diterimanya. Sedangkan bullying adalah merupakan suatu tindakan serangan berulang secara fisik, psikologis, sosial, ataupun verbal, yang dilakukan dalam posisi kekuatan yang secara situasional untuk keuntungan atau kepuasan mereka sendiri. Penelitian yang dilakukan ini mempunyai tujuan untuk mengetahui mengetahui hubungan antara Internal Locus of Control dengan perilaku bullying terhadap siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, yaitu penelitian dengan menggunakan data-data numerik atau angka yang dianalisis secara statistk dengan menggunakan analisis korelasi product moment dari pearson yang dilakukan dengan menggunakan SPSS For windows 17.0. Variabel dalam penelitian ini adalah Internal Locus of Control dan bullying. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Muhammadiyah 4 Delanggu. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian siswa kelas VIII berjumlah 28 siswa, yang diambil dengan metode sistematical sampling. Berdasarkan hasil analisis korelasi data dapat diketahui bahwa menunjukkan korelasi ( ) = -0,365 nilai P sebesar 0,009 (P < 0,05), Dengan demikian ada hubungan negatif antara Internal Locus of Control dengan perilaku bullying, maka hipotesis yang menyatakan ada hubungan negatif antara Internal Locus of Control dan perilaku bullying dapat diterima. Hal ini berarti semakin tinggi Internal Locus of Control seorang siswa maka semakin rendah perilaku bullying seorang siswa begitu pula sebaliknya semakin rendah Internal Locus of Control seorang siswa maka semakin tinggi perilaku bullying.

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Unwidha Perpustakaan Unwidha
Date Deposited: 15 Feb 2019 01:53
Last Modified: 15 Feb 2019 01:53
URI: http://repository.unwidha.ac.id/id/eprint/307

Actions (login required)

View Item View Item