Nico, Setiawan (2017) PEMAHAMAN MENGENAI TRADISI SADRANAN DITINJAU DARI SPIRITUALITAS PADA MASYARAKAT (STUDI DESKRIPTIF DI DUKUH KARANGWETAN, DESA KARANGLO, KECAMATAN POLANHARJO). Bachelor (S1) thesis, Universitas Widya Dharma.
Text
Nico Setiawan.fix.pdf Download (1MB) |
Abstract
Nico Setiawan. NIM. 1361100612. Jurusan Psikologi Program Studi Psikologi Universitas Widya Dharma Klaten. 2017. Judul : Pemahaman Mengenai Tradisi Sadranan Ditinjau dari Spiritualitas pada Masyarakat (Studi Deskriptif di Dukuh Karangwetan, Desa Karanglo, Kecamatan Polanharjo). Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana pemahaman mengenai tradisi sadranan ditinjau dari spiritualitas pada masyarakat. Dalam penelitian ini, metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan antara lain peristiwa, narasumber, dan dokumentasi. Data-data diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi dari tradisi sadranan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik triangulasi untuk menguji validitas data penelitian. Peneliti menganalisa data dengan menggunakan flow model, yang dibagi menjadi 3 tahapan, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Setelah menganalisa data, peneliti menemukan beberapa informasi mengenai pemahaman tradisi sadranan ditinjau dari spiritualitas pada masyarakat. Tradisi sadranan merupakan kebudayaan Jawa yang saat ini masih dilaksanakan dan sebagai wujud dari kesalehan sosial masyarakat. Tradisi sadranan di Dukuh Karangwetan merupakan simbol adanya hubungan dengan para leluhur, sesama, dan Yang Maha Kuasa atas segalanya. Tradisi sadranan di Dukuh Karangwetan merupakan manifestasi kebutuhan spiritualitas kepada Tuhan karena dalam pelaksanaannya terdapat nilai-nilai keislaman yang diterapkan serta juga berhubungan terhadap sesama, yang bertujuan seperti berikut: a) tradisi sadranan sebagai ungkapan rasa syukur, b) tradisi sadranan sebagai perwujudan sikap rukun, c) tradisi sadranan sebagai perwujudan sikap hormat, d) tradisi sadranan sebagai perwujudan sikap optimis. Nilai-nilai keislaman yang terwujud dalam tradisi sadranan di Dukuh Karangwetan diantaranya yaitu ziarah kubur, dzikir, tahlil dan berdoa untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, silaturahmi serta tolong menolong dengan sesama warga masyarakat. Kata Kunci : studi deskriptif, pemahaman tradisi sadranan, spiritualitas masyarakat.
Item Type: | Thesis (Bachelor (S1)) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Unwidha Perpustakaan Unwidha |
Date Deposited: | 16 Mar 2019 07:06 |
Last Modified: | 16 Mar 2019 07:06 |
URI: | http://repository.unwidha.ac.id/id/eprint/1391 |
Actions (login required)
View Item |